Update Terbaru TOEFL PBT dan iBT: Mana yang Lebih Cocok Untukmu?

13 Apr 2025  | 12x | Ditulis oleh : Admin
Google

TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah salah satu tes yang paling diakui secara internasional untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris non-native speaker. Dalam beberapa tahun terakhir, ada beberapa pergeseran dalam format dan struktur tes ini. Dua format utama yang ditawarkan adalah TOEFL PBT (Paper-Based Test) dan TOEFL iBT (Internet-Based Test). Dengan adanya update terbaru TOEFL PBT dan iBT, kamu mungkin tertarik untuk mengetahui mana yang lebih cocok untuk kebutuhanmu.

  • Pilihan Tes TOEFL Terbaru

Mulai awal tahun 2023, beberapa perubahan penting telah dilakukan dalam kedua format tes. Meski TOEFL iBT telah menjadi pilihan populer bagi banyak lembaga pendidikan, TOEFL PBT tetap tersedia untuk mereka yang mungkin tidak memiliki akses internet yang stabil. Salah satu update terbaru TOEFL PBT adalah peningkatan materi ujian, yang kini mencakup lebih banyak contoh dan latihan yang lebih akurat dalam mengukur kemampuan bahasa Inggris peserta.

TOEFL iBT, di sisi lain, juga mengalami pembaruan dalam hal konten dan cara penilain. Sementara PBT biasanya dilakukan dalam format tradisional, iBT lebih fleksibel dan memungkinkan peserta untuk mengambil tes dari lokasi mana saja yang menyediakan koneksi internet yang baik. Update terbaru TOEFL iBT juga mencakup penambahan tipe pertanyaan baru yang menantang, sehingga memungkinkan evaluasi yang lebih komprehensif terhadap keterampilan bahasa Inggris peserta.

  • Perbedaan TOEFL PBT dan iBT

Salah satu pertimbangan terbesar saat memilih antara kedua format adalah format pengujian dan penggunaannya. TOEFL PBT terdiri dari segmen Listening, Structure (Grammar), Reading, dan Writing, dengan total waktu sekitar 3 jam. Namun, tidak ada komponen berbicara dalam tes PBT, yang menjadi kelemahan bagi sebagian peserta yang ingin menilai kemampuan berbicara mereka dalam konteks akademik.

Sebaliknya, TOEFL iBT mencakup empat komponen: Reading, Listening, Speaking, dan Writing, dengan total waktu sekitar 4 jam. Kelebihan dari iBT adalah kemampuannya untuk menilai keterampilan berbicara langsung, yang sangat penting untuk lingkungan akademis di negara-negara berbahasa Inggris. Dengan update terbaru, komponen Speaking dalam TOEFL iBT juga menyertakan pertanyaan interaktif yang dinilai oleh panel penilai secara lebih objektif.

Dari segi penilaian, hasil TOEFL PBT diberi skor yang berkisar antara 310 hingga 677, sedangkan skor TOEFL iBT berkisar antara 0 hingga 120. Ini memberikan sistem penilaian yang lebih mudah dipahami dan diinterpretasikan bagi calon peserta yang mendaftar di perguruan tinggi.

  • Siapa yang Sebaiknya Memilih TOEFL PBT atau iBT?

Pemilihan antara TOEFL PBT dan iBT sangat bergantung pada tujuan dan kondisi individu. Jika kamu lebih nyaman dengan format kertas dan tidak memiliki akses ke internet yang stabil, maka TOEFL PBT mungkin menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika kamu ingin mengevaluasi semua aspek kemampuan bahasa Inggris, terutama berbicara, maka TOEFL iBT adalah pilihan yang lebih tepat.

Mengingat pembaruan terbaru pada kedua format, sangat penting untuk memeriksa persyaratan lembaga pendidikan yang kamu tuju. Banyak universitas dan institusi lebih suka skor TOEFL iBT karena kemampuannya yang lebih baik dalam menilai kemampuan bahasa Inggris secara keseluruhan. 

Sementara perdebatan antara memilih TOEFL PBT atau iBT akan terus berlanjut di kalangan calon peserta, update terbaru TOEFL PBT dan iBT memberikan lebih banyak pilihan dan fleksibilitas. Dengan informasi ini, kamu dapat membuat keputusan yang lebih baik sesuai dengan kebutuhan dan preferensimu.

#Tag
Artikel Terkait
Mungkin Kamu Juga Suka
Tryout
Scroll Top